Seorang perempuan mengaku dihamili kekasihnya yang merupakan seorang oknum polisi.
Menurut perempuan itu, pacarnya menolak untuk bertangung jawab.
Bahkan tega meminta dirinya untuk mengugurkan janin di dalam kandungannya.
Oknum polisi yang dimaksud, diduga bertugas di Polres Kepulauan Seribu.
Baca Juga:Perjalanan Cinta Chelsea Islan dan Rob Clinton, Bermula dari Sahabat Jadi Cinta
Dalam video yang viral di media sosial, perempuan yang diduga sebagai korban itu sampai menandai sejumlah nama pejabat kepolisian termasuk Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo.
“Kepada YTH, Bapak Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo, Bapak Kapolda Metro Jaya, Bapak Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Eko Wahyu Fredian, S.I.K beserta jajaran," tulis perempuan itu, dikutip dari unggahan akun instagram @pembasmi_kehaluan_real, dikutip Jumat (9/12/2022).
"Tanpa mengurangi rasa hormat, saya mohon utk memperhatikan anggotanya yang dengan sengaja telah melakukan pelanggaran kode etik dan mohon di tindak lanjuti untuk keadilan bagi diri saya," lanjutnya.
Bukannya mendapat pembelaan, perempuan itu justru menuai hujatan netizen.
"Liat yg seragaman lngsung belok ya mba," kata netizen.
"Akibat terbuai dg hallo dek," komentar netizen lain.
"Makanya mbak klo lom sah jadi istri jangan mau di tidurin. sekarang yg rugi mbak sendiri," kata netizen lainnya.