Gaya parenting Nikita Willy selama menjadi orang tua rupanya kerap jadi buah bibir publik. Seperti diketahui, ia kerap membagikan kesehariannya mengasuh Baby Izz di media sosial.
Terlihat sabar dan telaten dalam menghadapi putranya, beberapa warganet pun memberikan terinspirasi dan memberi pujian terhadap gaya parenting Nikita Willy.
Menanggapi hal ini, Nikita Willy memberikan pesan kepada para orang tua di luaran sana.
Menurutnya, para orang tua sebaiknya tidak membandingkan perkembangan anak mereka dengan anak lain.
Baca Juga:Chava dan Xabiru Ciuman Bibir, Respons Rachel Vennya Dipuji Netizen
Nikita Willy meyakini bila setiap anak memiliki perkembangan masing-masing dan tidak bisa disamakan dengan anak lain.
"Jangan pernah membanding-bandingkan perkembangan anak kita dengan anak lain, karena setiap anak kan memiliki perkembangan masing-masing,pasti nggak mungkin sama," ucap Nikita Willy.
Ratu Sinetron pada jamannya ini menegaskan bila pola asuh yang diterapkan kepada Baby Izz belum tentu cocok untuk anak lain.
"Bisa jadi yang kita terapkan di Issa belum tentu cocok sama anak-anak yang lain," sambungnya.
Lebih lanjut, Nikita Willy meminta agar para orang tua tetap bangga dengan perkembangan anak masing-masing.
Baca Juga:Kiky Saputri Umbar Kemesraan dengan Suami, Prilly Latuconsina: Aku Mute Dulu Kali ya
"Tetep harus bangga dengan perkembangan anak kita bagaimana pun dan sampai manapun perkembangannya," tandasnya.
Cuplikan video ini dibagikan ulang oleh akun Instagram lambegosiip dan menuai beragam komentar dari warganet.
"Betul, kita harus menghargai perkembangan anak-anak, jangan banding-bandingin. Ada yang tahannya cepet ada yang lamban," komentar seorang warganet.
"Nah ini boleh ni diedukasiin buat mak-mak yang suka nyinyir di posyandu," celetuk salah satu warganet.
"Aku suka membandingkan, abis itu aku mikir apakah ada yang salah dengan caraku merawatnya. Terus aku searching, kalo sudah benar ya udah aaku ikhlas," tulis warganet lain.
"Aku sih ga pernah membandingkan anakku dengan yang lain tapi orang lain selalu membandingkan anakku," keluh warganet yang berbeda.