Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil merespon rencana ceramah Ustaz Dr. Khalid Basalamah yang kabarnya dipermasalahkan GP Ansor sehingga batal diselenggarakan di Masjid Al Jabbar.
Menurut dia untuk menggelar ceramah bergantug mengantongi izin dari kepolisian.
“Setiap ada ceramah besar selalu dikoordinasikan kepolisian, ada beberapa pengaian yang tidak jadi misal di At Taawun Puncak karena tidak mendapat rekomendasi,” ucap Ridwan Kamil sebagaimana dilihat dan dikutip dari wartawekonomi, Kamis (16/3/23).
Ridwan tidak menyebut dibolehkan atau tidak karena bergantung pada izin kepolisian.
Baca Juga:HPS Gandeng Baznas Luncurkan Program Berinvestasi Sambil Berkurban
“Kuncinya itu saja, bukan soal boleh tidak boleh, semua akan diberikan plus-minus rekomendasi kondusifitas oleh kepolisian,” tambahnya.
Selain itu, wakil gubernur Jabar juga menambahkan alasan batalnya ceramah Ustaz Khalid bukan karena penolakan tetapi memang Masjid Al Jabbar akan ditutup sementara untuk perbaikan.
“Masjid Raya Al Jabbar ditutup sampai awal bulan Ramadhan. Bukan berarti kami menutup beliau (Ustaz Khalid Basalamah) tapi sebelum beliau ingin berceramah juga sudah ditutup,” kata Uu Ruzhanul Ulum di Gedung Sate, Senin (13/3/2023).
***Artikel ini merupakan kerja sama Suara.com dengan Warta Ekonomi. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggung jawab Warta Ekonomi.
Baca Juga:4 Cara Berbaikan dengan Aquarius setelah Bertengkar, Beri Ruang Menyendiri!