Beredar kabar yang menarasikan bahwa Mahfud MD membongkar mafia perdagangan manusia yang ternyata dijalankan oleh Ferdy Sambo.
Kabar itu disebarkan oleh akun Youtube dengan 340 ribu pengikut bernama RUANG INDONESIA melalui sebuah video yang diunggah pada 31 Mei 2023.
"MAHFUD BONGKAR MAFIA PERDAGANGAN MANUSIA || BISNIS TERSEBUT MILIK SAMBO" begitu judul dalam unggahan tersebut seperti dikutip Mamagini, Rabu (31/5/2023).
Selain itu, unggahan tersebut juga menyertakan gambar thumbnail dengan narasi sebagai berikut:
Baca Juga:Tak Setuju Rujuk, Aurel Hermansyah Ingin Inara Rusli Dapat Pengganti Virgoun
"MAHFUD MD BONGKAR MAFIA PERDAGANGAN MANUSIA
TERNYATA FERDY SAMBO YANG MENJALANKAN BISNISS TERSEBUT"
Namun begitu, apakah benar Mahfud MD membongkar mafia perdagangan manusia yang dijalankan oleh Ferdy Sambo?
Penjelasan
Setelah melihat unggahan tersebut secara utuh, video itu sama sekali tidak menampilkan tayangan terkait Mahfud MD membongkar mafia perdagangan manusia yang dijalankan oleh Ferdy Sambo.
Video tersebut juga sama sekali tidak menunjukkan bukti bahwa Ferdy Sambo menjalankan bisnis perdagangan manusia.
Baca Juga:Geruduk PN Bekasi Tuntut Ganti Rugi, Puluhan Ahli Waris Jatikarya: Pak Jokowi Tunjukkan Kekuasaanmu
Faktanya, berdasarkan penelusuran, hingga saat ini tidak ada bukti atau pun berita kredibel yang menyatakan Ferdy Sambo terlibat perdagangan manusia.
Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa klaim yang menyatakan Mahfud MD bongkar mafia perdagangan manusia yang dijalankan oleh Ferdy Sambo merupakan klaim yang salah.
Unggahan tersebut merupakan unggahan yang mengandung informasi tidak benar dan narasi menyesatkan.
Catatan Redaksi:
Artikel ini merupakan bagian dari konten Cek Fakta Mamagini.Suara.com. Dibuat seakurat mungkin dengan sumber sejelas mungkin, namun tidak mesti menjadi rujukan kebenaran yang sesungguhnya (karena masih ada potensi salah informasi). Lebih lengkap mengenai konten Cek Fakta bisa dibaca di laman ini. Pembaca (publik) juga dipersilakan memberi komentar/kritik, baik melalui kolom komentar di setiap konten terkait, mengontak Redaksi Suara.com, atau menyampaikan isu/klaim yang butuh diverifikasi atau diperiksa faktanya melalui email [email protected].