Beredar kabar yang menarasikan bahwa Anies Baswedan mengajak masyarakat Indonesia untuk menolak Timnas Argentina.
Kabar itu disebarkan oleh akun Youtube dengan 815 ribu pengikut bernama POLITIK NUSANTARA melalui sebuah video yang diunggah pada 9 Juni 2023.
"YOHANIES AJAK MASYARAKAT INDONESIA TOLAK TIMNAS ARGENTINA HINGGA SOGOK PEMAIN & PELATIH MEMBANGKANG" begitu judul dalam unggahan tersebut seperti dikutip Mamagini, Jumat (9/6/2023).
Selain itu, unggahan tersebut juga menyertakan gambar yang telah direkayasa sebagai thumbnail dengan narasi sebagai berikut:
Baca Juga:Luna Maya Salting Saat Tahu Maxime Gabung Live Instagramnya: Aduh Jadi Enggak PD
"DESAK SEGERA TOLAK TIMNAS ARGENTINA
ERIK TOHIR TUNJUK ANIES SEBAGAI BIANG KEROKNYA?!"
Namun begitu, apakah benar Anies Baswedan mengajak masyarakat Indonesia untuk menolak Timnas Argentina?
Penjelasan
Setelah melihat unggahan tersebut secara utuh, video itu sama sekali tidak menampilkan tayangan terkait Anies Baswedan yang mengajak masyarakat Indonesia untuk menolak Timnas Argentina.
Video tersebut juga sama sekali tidak menunjukkan bukti bahwa Erick Thohir menuding Anies Baswedan menjadi biang kerok kedatangan Timnas Argentina ditolak.
Faktanya, berdasarkan penelusuran, hingga saat ini tidak ada bukti atau pun berita kredibel yang menyatakan Anies Baswedan mengajak masyarakat Indonesia untuk menolak kedatangan Timnas Argentina.
Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa klaim yang menyatakan Anies Baswedan mengajak masyarakat Indonesia untuk menolak kedatangan Timnas Argentina merupakan klaim yang salah.
Unggahan tersebut merupakan unggahan yang mengandung informasi tidak benar dan narasi menyesatkan.
Catatan Redaksi:
Artikel ini merupakan bagian dari konten Cek Fakta Mamagini.Suara.com. Dibuat seakurat mungkin dengan sumber sejelas mungkin, namun tidak mesti menjadi rujukan kebenaran yang sesungguhnya (karena masih ada potensi salah informasi). Lebih lengkap mengenai konten Cek Fakta bisa dibaca di laman ini. Pembaca (publik) juga dipersilakan memberi komentar/kritik, baik melalui kolom komentar di setiap konten terkait, mengontak Redaksi Suara.com, atau menyampaikan isu/klaim yang butuh diverifikasi atau diperiksa faktanya melalui email [email protected].